Minggu, 14 Agustus 2016

Diantara Waktu Yang Bagus



Menurut hasil penelitian ternyata membaca Al Qur’an sehabis Maghrib dan sesudah Subuh itu 

dapat meningkatkan kecerdasan otak sampai 80 % , 

karena di sana ada pergantian dari siang ke malam dan dari malam ke siang hari di samping itu ada tiga aktifitas sekaligus, membaca , melihat dan mendengar.

“Terdapat beberapa hal yang dapat menyebabkan seseorang kuat ingatan atau hafalannya. 

Di antaranya:
✔ menyedikitkan makan,
✔ membiasakan melaksanakan ibadah salat malam,
✔ dan membaca Al Qur’an sambil melihat kepada mushaf”.


Selanjutnya ia berkata,… “Tak ada lagi bacaan yang dapat meningkatkan terhadap daya ingat dan memberikan ketenangan kepada seseorang kecuali membaca Al Qur’an”.

Dr. Al Qadhi, melalui penelitiannya yang panjang dan serius di Klinik Besar Florida Amerika Serikat, 

berhasil membuktikan hanya dengan mendengarkan bacaan ayat-ayat Alquran, 

seorang Muslim, baik mereka yang berbahasa Arab maupun bukan, dapat merasakan perubahan :

• Fisiologis yang sangat besar
• Penurunan depresi, kesedihan,
• Memperoleh ketenangan jiwa,
• Menangkal berbagai macam penyakit merupakan pengaruh umum yang dirasakan orang- orang yang menjadi objek penelitiannya.

Penemuan sang dokter ahli jiwa ini tidak serampangan. 

Penelitiannya ditunjang dengan bantuan peralatan elektronik terbaru untuk mendeteksi tekanan darah, detak jantung, ketahanan otot, dan ketahanan kulit terhadap aliran listrik. 

Dari hasil uji cobanya ia berkesimpulan, 

bacaan Alquran berpengaruh besar hingga 97% dalam melahirkan ketenangan jiwa dan penyembuhan penyakit. 

Dalam laporan sebuah penelitian yang disampaikan dalam Konferensi Kedokteran Islam Amerika Utara pada tahun 1984, 

disebutkan, Alquran terbukti mampu mendatangkan ketenangan smpai 97% bagi mereka yang mndengarkannya.

Mari kita mulai luangkan waktu beberapa menit dari 24 jam di hari kita. 

Semoga bermanfaat buat kita semua bersama keluarga kita. 

Semoga kita kelak menjadi penghuni Surga, 

 Aamiin Yaa Rabb..

"Baca Qur'an itu sejuknya di hati"

Senin, 06 Juni 2016

Doa Berbuka Yang Benar dan Yang Salah





Pertanyaan:

Assalamualaikum, Ustadz

1. Dari Ibnu Abbas, ia berkata : “Nabi shallalllahu ‘alaihi wa sallam apabila berbuka 

(puasa) beliau mengucapkan: Allahumma Laka Shumna wa ala Rizqika Aftharna, 

Allahumma Taqabbal Minna Innaka Antas Samiul ‘Alim.” 

(artinya: Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa dan atas rezeki dari-Mu kami berbuka. 

Ya Allah! Terimalah amal-amal kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar 

lagi Maha Mengetahui). 

(Riwayat Daruqutni di kitab Sunan-nya, Ibnu Sunni di kitabnya ‘Amal Yaum wa- Lailah 

No. 473. Thabrani di kitabnya Mu’jamul Kabir).



2. Dari Anas, ia berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila berbuka beliau 

mengucapkan, ‘Bismillah, Allahumma Laka Shumtu Wa Alla Rezekika Aftartu.” 

(artinya: Dengan nama Allah, Ya Allah karena-Mu aku berbuka puasa dan atas 

rezeki dari-Mu aku berbuka). 

(Riwayat Thabrani di kitabnya Mu’jam Shogir, Hal. 189 dan Mu’jam Auwshath).



3. Dari Muadz bin Zuhrah, bahwasanya telah sampai kepadanya, sesungguhnya 

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila berbuka (puasa) beliau mengucapkan: 

Allahumma Laka Sumtu wa ‘Alaa Rizqika Aftartu.” 

(Riwayat Abu Dawud No. 2358, Baihaqi 4:239, Ibnu Abi Syaibah dan Ibnu Suni)

Apakah ketiga doa berbuka di atas berasal dari hadis dhaif?

Jika dhaif, doa yang berdasarkan hadis yang paling kuat apa?

Dari: Sila

Jawaban:


Wa’alaikumussalam

Doa berbuka yang benar:

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah

“Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.”

Hadis Selengkapnya

Dari Ibnu Umar radhiallahu ‘anhuma, beliau mengatakan:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، إِذَا أَفْطَرَ قَالَ: «ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ… »

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, apabila beliau berbuka, beliau membaca: 

Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu…” 

(HR. Abu Daud 2357, Ad-Daruquthni dalam 
sunannya 2279, Al-Bazzar dalam Al-Musnad 5395, 

dan Al-Baihaqi dalam As-Shugra 1390. Hadis ini dinilai hasan oleh Al-Albani).

Kapan Doa Ini Diucapkan?

Umumnya doa terkait perbuatan tertentu, dibaca sebelum melakukan perbuatan tersebut. 

Doa makan, dibaca sebelum makan, doa masuk kamar mandi, dibaca sebelum masuk 

kamar mandi, dst. Nah, apakah ketentuan ini juga berlaku untuk doa di atas?

Dilihat dari arti doa di atas, dzahir menunjukkan bahwa doa ini dibaca setelah orang yang 

berpuasa itu berbuka. Syiakh Ibnu Utsaimin menegaskan:

لكن ورد دعاء عن النبي صلى الله عليه وسلم لو صح فإنه يكون بعد الإفطار وهو : ” ذهب الظمأ وابتلت العروق وثبت الأجر إن شاء الله ”  فهذا لا يكون إلا بعد الفطر

“Hanya saja, terdapat doa dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, jika doa ini shahih, bahwa 

doa ini dibaca setelah berbuka. Yaitu doa: Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu…dst. 

doa ini tidak dibaca kecuali setelah selesai berbuka.” 

(Al-Liqa As-Syahri, no. 8, dinukil dari Islamqa.com)

Keterangan yang sama juga disampaikan dalam Fatawa Syabakah Islamiyah, no. 7428.

Karena itu, urutan yang tepat untuk doa ketika berbuka adalah:

1. Membaca basmalah sebelum makan kurma atau minum (berbuka).

2. Mulai berbuka

3. Membaca doa berbuka: Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu…dst.

Anjuran Memperbanyak Doa Ketika Berbuka Puasa

Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

ثَلَاثٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: الْإِمَامُ الْعَادِلُ، وَالصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ، وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ يَرْفَعُهَا اللَّهُ فَوْقَ السَّحَابِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

Ada tiga orang yang doanya tidak ditolak: Pemimpin yang adil, orang yang berpuasa 

sampai dia berbuka, dan doa orang yang didzalimi, Allah angkat di atas awan pada hari 

kiamat.”

(HR. At-Tirmidzi 2526, Thabrani dalam Al-Ausath 7111. 

Syaikh Aqil bin Muhamad Al-Maqthiri mengatakan: Hadis ini statusnya hasan berdasarkan 

gabungan semua jalurnya. Hadis ini juga dinilai hasan oleh Al-Hafidz Ibnu Hajar dalam 

Talkhis Al-Habir, 2:96).


Hadis di atas menunjukkan anjuran bagi orang yang sedang puasa untuk memperbanyak 

berdoa sebelum dia berbuka. Sebagian ulama menegaskan bahwa hadis ini tidak ada 

hubungannya dengan berdoa ketika berbuka. Karena teks hadis ini bersifat umum, bahwa 

orang yang sedang berpuasa memiliki pelluang dikabulkan doanya di setiap waktu dan 

setiap kesempatan, sebelum dia berbuka. (I’lamul Anam bi Ahkam As-Shiyam, Hal. 76).

Akan tetapi disebutkan dalam sunan Tirmidzi, redaksi yang serupa dinyatakan:

وَالصَّائِمُ حِينَ يُفْطِرُ

Orang yang berpuasa ketika berbuka.” (Sunan At-Tirmidzi 2526).

Makna tersirat dari hadis menunjukkan bahwa anjuran memperbanyak doa itu terakait 

dengan kegiatan berbuka. Allahu a’lam.

Keterangan ini juga dikuatkan dengan riwayat dari Abdullah bin Amr bin Ash radhiallahu 

‘anhuma, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إن للصائم عند فطره لدعوة ما ترد

Sesungguhnya orang yang berpuasa memiliki doa yang tidak akan ditolak ketika berbuka.” 

(HR. Ibnu Majah 1753, Al-Hakim 1/422, Ibnu Sunni 128, dan At-Thayalisi 299 dari dua jalur. 

Al-Bushiri mengatakan (2/81): ‘Sanad hadis ini shahih, perawinya tsiqqah’. Demikian 

keterangan dari Shifat Shaum Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, Hal. 67 – 68).

Kemudian, doa-doa kebaikan ini selayaknya dibaca sebelum memulai berbuka. Karena 

ketika belum berbuka, seseorang masih dalam kondisi puasa, dan bahkan di puncak 

puasa, sehingga dia lebih dekat dengan Allah Ta’ala. Sementara ketika dia (Dari Fatwa 

Islam, no. 14103).


Doa Apa yang Bisa Dibaca Ketika Hendak Berbuka?

Anda bisa membaca doa apapun yang Anda inginkan. Baik terkait kehidupan dunia 

maupun akhirat. Karena waktu menjelang berbuka adalah waktu yang mustajab.

Kemudian, disebutkan dalam riwayat Ibnu Majah, bahwa ketika berbuka, sahabat Abdullah 

bin Amr bin Ash radhiallahu ‘anhu, membaca doa tertentu.

Dari Ibnu Abi Mulaikah (salah seorang tabiin), beliau menceritakan: Aku mendengar 

Abdullah bin Amr ketika berbuka membaca doa:

اللهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ بِرَحْمَتِكَ الَّتِي وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ أَنْ تَغْفِرَ لِي

Allahumma Inni As-Aluka bi Rahmatika Al-Latii Wasi’at Kulla Syai-in An Taghfira Lii

“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu dengan rahmat-Mu yang meliputi segala sesuatu, 

agar Engkau mengampuniku.” 

(Sunan Ibnu Majah, 1/557 dan Al-Baihaqi dalam Syu’abul Iman, 3621)


Doa Berbuka yang Tidak Benar

Terdapat satu doa berbuka yang tersebar di masyarakat, namun doa bersumber dari hadis 

yang lemah. Kita sering mendengar beberapa masyarakat membaca doa berbuka berikut:

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ

Allahumma laka shumtu wa bika aamantu wa ‘ala rezekika afthortu

“Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa dan kepada-Mu aku berbuka.”

Status Sanad Hadis

Doa dengan redaksi ini diriwayatkan Abu Daud dalam Sunan-nya no. 2358 secara mursal 

(tidak ada perawi sahabat di atas tabi’in), dari Mu’adz bin Zuhrah. Sementara Mu’adz bin 

Zuhrah adalah seorang tabi’in, sehingga hadis ini mursal. Dalam ilmu hadis, hadis mursal 

merupakan hadis dhaif karena sanad yang terputus.

Doa di atas dinilai dhaif oleh Al-Albani, sebagaimana keterangan beliau di Dhaif Sunan Abu 

Daud 510 dan Irwaul Gholil, 4:38.

Hadis semacam ini juga dikeluarkan oleh Ath-Thobroni dari Anas bin Malik. Namun 

sanadnya terdapat perowi dhaif yaitu Daud bin Az-Zibriqon, di adalah seorang perowi 

matruk. Al-Hafidz ibnu Hajar mengatakan:

وَإِسْنَادُهُ ضَعِيفٌ فِيهِ دَاوُد بْنُ الزِّبْرِقَانِ ، وَهُوَ مَتْرُوكٌ

“Sanad hadis ini dhaif, karena di sana ada Daud bin Az-Zibriqon, dan dia perawi matruk.” 

(At-Talkhis Al-Habir, 3:54).

Ada juga yang ditambahi dengan lafadz:

بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ


Dengan rahmat-Mu, wahai Dzat Yang paling welas asih

Namun sekali lagi, tambahan ini juga tidak memiliki dasar dalam syariat. Karena itu, 

sebaiknya tidak dilantunkan sebagai doa berbuka.

Ringkasnya, bahwa doa terkait bebuka ada dua:

a. Doa menjelang berbuka. Doa ini dibaca sebelum anda mulai berbuka. Doa ini bebas, 

anda bisa membaca doa apapun, untuk kebaikan dunia dan akhirat Anda.

b. Doa setelah berbuka. Ada doa khusus yang diajarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam

sebagaimana dinyatakan dalam riwayat dari Ibnu Umar. Lafadz doanya adalah

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah

Sebagai muslim yang baik, selayaknya kita cukupkan doa setelah berbuka dengan doa 

yang shahih ini, dan tidak memberi tambahan dengan redaksi yang lain.

Allahu a’lam

Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina KonsultasiSyariah.com)

Rabu, 25 Mei 2016

10 Tips Berguna dari Dr. Sherine untuk anak usia 0-3 thn.






Dr. Sherine (Pakar Mental anak2) untuk anak usia 0-3 thn. Hospital Gleneagles, Penang.

Dr. Sherine (Child Psychiatrist) ini adl pakar brain development n behavior anak2. Bisa tau masalah anak hanya dengan mengamati tingkah laku anak.


1. Biasakan membawa anak bermain pasir, buih, rumput, pletesin/playdouh.
 

Biarkan anak bereksplorasi dgn benda2 tsb, menyentuhnya mengunakan tangan dan kaki, merasakan tekstur pasir, buih, rumput dll. Karna benda2 tsb sangat merangsang motor skills dan sensory skill anak2.


2. Dont expose to too much thing in a box.
 

"Thing in a box" itu spt : TV, Ipad, Tablet, Hp, Game dll. Semua ini paling berbahaya.
 

Saran Dr. Sherine dlm penggunaan gadget ato yg lainny, khusus untuk nonton : "tidak ada masalah kalo mau nonton ato menunjukkan film2 edukasi di ipad dsb, tapi tdk boleh lebih dr 10 menit at a time.

"NEVER LEAVE THE CHILD N IPAD ALONE, watch with him. Nonton sama2 bareng anak, lakukan interaksi saat menonton, "oh, boboiboy memakai topi merah" dsb. Pintar2lah dan SENANTIASALAH berinteraksi kpd anak saat menonton.

Dr. Sherine mangatakan ipad, TV, phone dll tdk bagus untuk perkembangan anak, karena disaat anak larut bermain gadget, mata hanya Hanya tertumpu pada 1 level saja, tdk ada pergerakan oleh mata, tdk ada rangsangan pd mata. Anak2 yg terlalu sering dan lama mengunakan gadget, pandanganny tdk luas, sehingga menyebabkan anak2 yg tidak kreatif dan cara berfikirnypun tdk luas.

Sebab itulah org tua sangat dianjurkan untuk menstimulasi mata pada bayi. How??
 

Dgn membawa keluar rumah, look around, pemandangan disekitar.
Atas - tunjukkan langit, burung dsb
Bawah - tunjukkan bunga, rumput, batu dsb.
 

Dgn begitu kita sudah melakukan rangsangan mata thd anak.
Intinya, bila saraf mata dirangsang dgn baik, maka perkembangan otak anakpun InsyaAllah akan baik.



3. Stimulate their Imitation Skills
 

Imitation Skills ini adl kemampuan anak dlm meniru apa saja yg dilihat disekiling.
 

Con : kita bertepuk tangan, anak juga ikut bertepuk tangan, dsb.
Dr. Sherine mengatakan, masalah terbesar anak2 sekarang kurangnya imitation skills, sehingga mnjdikan anak kekurangan kosakata dan perkembagan otak yg lambat.


Org tua dianjurkan memberikan contoh2 yg positif, spt :
- say a word, suruh anak ulangi
- lukis gambar sederhana, suruh anak ikuti
- lakukan pekerjaan mudah, spt susun bantal, susun buku di rak dan suruh anak ikuti
- lakukan gerakan spt merangkak, melompat, jongkok berbaring dan suruh anak ikuti.


Dr. Sherine mengatakan gerakan merangkak sangat bagus, krn melibatkan seluruh anggota badan, dri kepala sampai kaki.
 

Menurut penelitian, bayi yg mengalami fase merangkak yg lama, dikatakan lebih jenius dan berfikiran lebih kreatif berbanding bayi yg tdk ada fase merangkak.
 

Bayi yg tdk ada fase merangkak untuk usia yg masih dibawah 3th, masih belum terlambat yaa.. walu ank sudah bisa berjalan, tak mengapa ajari merangkak, untuk stimulasi perkembangan otaknya.


4. Perbanyak konsep toys, dr pd mainan superhero.
 

Konsep toys itu spt : abc 123 blocks, lego, animal, colour blocks, dll
Krn mainan tsb bs menambah vocab anak plus bs bermain sambil belajar. Hindari membeli mainan2 yg tdk realistik, spt barbie doll, superhero, monster dll. Krn saat anak bermain, anak tdk bs mengaitkan dgn dunia nyata. Yg ditakuti anak lebih takjub pada dunia fantasi itu.
 

Yaa.. semoga mudah dipahami maksud yg tersirat ini :)


5. Saat ajari anak berbicara, ajari perkata dahulu hindari kalimat.
 

Con: jika berkunjung kekebun binatang, saat melihat seekor gajah, Lebih baik katakan "gajah" bukan "itu gajah" ato "wow, kamu lihat itu gajah yg besar".
 

Kecuali jika anak sudah hafal semua nama2 hewan, jadi sudah bisa diajarkan kalimat dgn kata sifat juga.

Ajari anak "word by word", mengajari anak berbicara harus secara pelan2 dan berulang2.
 

Jika memberi perintahpun sama, katakan kalimat perintah tanpa kalimat lengkap.
 

Con : "duduk" bukan "ayo duduk disamping mama" ato "duduk dengan tenang"
 

Dgn cara itu anak akan cepat mengenal yg mana satu kata benda, kata sifat, kata kerja dll.


6. Anak takut pd org baru, "ask them to high 5, hindari memeluk n mencium.
 

Biasanya saat berkumpul sanak keluarga, untuk jenis anak yg takut pd org baru/ belum dikenal dianjurkan untuk melakukan high 5 terlebih dahulu, bukan memeluk/ menciumnya.
 

Krn menurut Dr. Sherine, high 5 is very powerful. Krn saat melakukan high 5, terjadi sentuhan beberapa detik, dan anak akan menyadari bahwa kita tidak berbahaya baginya. InsyaAllah anak akan bisa menerima kehadiran org baru tsb.


7. Jika anak melakukan kesalahan, beri penjelasan bukan dimarahi.
 

Jangan memarahi anak, tetapi berilah penjelasan kpd anak ttg kesalahan yg telah diperbuat. Dan yg perlu diingat, setiap kali memberi penjelasan mata kita haruslah selevel dgn mata anak, melutu didepan anak, bicaralah padanya dan tatap matanya.
 

Hindari berbicara sambil berdiri, bisa jadi anak tdk akan menyerap apapun yg kita sampaikan.


8. Biasakan anak rapat pada kedua org tuanya.
 

Bila anak hany rapat / dekat dgn ibu saja, itu menunjukkan pertanda tidak bagus.
 

Jadi, harus dibiasakan rapat pd semua org, terutama pada anggota keluarga.


9. Saat bermain, ikuti minat anak.
 

Jika anak ingin bermain bola, jgn langsung diajak bermain sepeda dsb.
Ikuti minat anak saat itu, karna tahap maksimal perkembangan otak anak terjadi saat anak betul2 senang melalukan sesuatu.


10. Berilah pilihan jawaban untuk meningkatkan kemampuan berbicara anak.
 

Saat bertanya sesuatu pd anak, tapi anak tdk bs menjawab, anak hanya diam. Jgn biarkan pertanyaan kita tdk terjawab, berilah pilihan jawaban pada anak.
 

Con: knp haikal menangis??
Tpi anak tdk mnjawab, maka berilah beberapa pilihan jawaban, spt " haikal jatuh?, haikal sakit perut?? dll.
 

Sekalipun responny hanya menganguk saja pun sudah bagus, setidakny soalan yg kita tanya terjawab.

Itulah tips2 dari Dr. Sherine, semoga bermanfaat, spesial buat sister Jiji sbg penulis asliny, terimakasih atas share ilmunya. Tips ini saya ringkas kembali dan mggunakan bhs indonesia, agar temen2 mudah memahami.
Sumber : http://saatakukaupilih.blogspot.com/…/10-tips-berguna-dari-…